Jika anda sendang mencari cara pasang rangka baja ringan tanpa ribet, bisa anda simak artikel dibawah ini.Rangka baja ringan adalah struktur rangka bangunan yang terbuat dari baja canai dingin (cold-formed steel) dengan mutu tinggi. Baja ini memiliki lapisan pelindung anti karat, seperti galvanis (lapisan seng) atau galvalum (lapisan campuran seng dan aluminium).
Material Rangka Baja Ringan
Ketika Hendak memasang rangka baja ringan, anda harus perhatikan apakah sudah sesuai material yang anda butuhkan. Maka dari itu berikut akan dijelaskan material dari rangka baja ringan:
1. Kanal C (C-Channel atau Lipped Channel)
Bentuknya sesuai dengan namanya yaitu berbentuk huruf “c” dan seringkali memeiliki “bibir” pada ujungnya untuk menabhakan kekuatan. Merupakan komponen utama dalam pembuatan kuda-kuda (truss) atap dan juga dapat digunakan untuk kasau.Umumnya memiliki lebar 75-80 mm dan tinggi 35-45 mm, dengan ketebalan bervariasi antara 0.6 mm hingga 1 mm. Pemilihan ketebalan disesuaikan dengan beban atap dan bentang bangunan.
2. Reng (Batten)
Bentuknya berupa bilah-bilah tipis yang dipasang melintang di atas kasau atau kuda-kuda. Profilnya bisa bermacam-macam, seperti bentuk U atau kotak kecil. Sebagai tempat tumpuan dan pengatur jarak penutup atap (genteng, seng, dll.). Biasanya memiliki lebar sekitar 28-40 mm dan tinggi sekitar 20-30 mm, dengan ketebalan sekitar 0.4 mm hingga 0.5 mm.
3. Hollow (Rectangular atau Square Hollow Section)
Selanjutnya, bentuknya batangan baja ringan dengan penampang persegi atau persegi panjang dan bagian dalamnya kosong. Lebih sering digunakan untuk struktur interior seperti rangka plafon, partisi, atau kanopi dengan beban ringan. Namun, dengan ukuran dan ketebalan yang sesuai, bisa juga digunakan untuk elemen struktural atap tertentu.
4. Kaso atau Truss
Sebenarnya bukan material profil tunggal, melainkan rakitan dari Kanal C yang membentuk struktur segitiga atau bentuk lain yang berfungsi sebagai penopang utama beban atap (kuda-kuda).
Aplikasi Rangka Baja Ringan
Tentu, anda tidak perlu khawatir rangka baja ringan memiliki aplikasi yang sangat luas dalam berbagai jenis konstruksi, terutama karena sifatnya yang kuat, ringan, tahan karat, dan cara pasang rangka baja ringan yang relatif cepat.Berikut adalah beberapa aplikasi utama rangka baja ringan:
1. Rangka Atap Rumah Tinggal:
- Kuda-kuda (Truss): Ini adalah aplikasi paling umum. Rangka baja ringan digunakan untuk membuat kuda-kuda atap dengan berbagai desain (pelana, perisai, limas, dll.) sesuai dengan bentuk atap yang diinginkan
- Kasau (Rafter): Batangan horizontal yang menopang reng dan penutup atap.
- Reng (Batten): Bilah-bilah horizontal tempat menempelnya penutup atap (genteng, seng, dll.).
- Lisplang (Fascia Board): Papan tepi atap yang berfungsi estetis dan melindungi bagian tepi atap.
2. Rangka Atap Bangunan Komersial dan Industri:
- Gudang dan Pabrik: Struktur atap bentang lebar pada bangunan industri sering menggunakan rangka baja ringan karena kekuatannya yang memadai dengan bobot yang ringan, memungkinkan desain yang efisien.
- Ruko dan Pertokoan: Untuk atap dengan berbagai bentuk dan ukuran.
- Gedung Perkantoran: Sebagai alternatif rangka atap konvensional, terutama untuk bangunan dengan desain modern.
3. Rangka Plafon:
- Sebagai pengganti rangka kayu atau hollow besi, rangka baja ringan memberikan kestabilan, ketahanan terhadap rayap, dan kemudahan pemasangan untuk plafon gypsum, PVC, atau jenis plafon lainnya.
4. Rangka Partisi:
- Untuk pembuatan dinding partisi interior, rangka baja ringan memberikan struktur yang kuat, ringan, dan mudah dipasang, serta tahan terhadap rayap.
5. Kanopi
- Untuk carport, teras, atau area parkir, rangka baja ringan menjadi pilihan populer karena kekuatannya menopang berbagai jenis penutup atap (polycarbonate, spandek, dll.) dan tampilannya yang modern.
Cara Pasang Rangka Baja Ringan
Berikut ini adala cara pemasangan rangka baja ringan untuk keperluan konstruksi, khususnya untuk rangka atap rumah anda. Proses ini membutuhkan ketelitian dan tenaga ahli agar hasilnya kuat, rapi, dan tahan lama.
1. Peralatan yang Dibutuhkan
- Meteran, waterpass, dan benang ukur
- Bor listrik & sekrup baja ringan
- Gunting baja ringan (tin snips)
- Safety gear: helm, sepatu, tali pengaman
- Bracket dan dynabolt
- Profil baja ringan (C, U, reng)
2. Langkah-Langkah Pemasangan Baja Ringan (Rangka Atap)
- Persiapan dan Pengukuran
- Pastikan ring balk (balok beton atas) dalam kondisi rata dan kuat.
- Ukur jarak antar titik tumpuan sesuai desain atap.
- Tandai posisi kuda-kuda di ring balk.
- Pasang Bracket dan Dudukan
- Pasang bracket baja ringan di atas ring balk menggunakan dynabolt.
- Bracket ini berfungsi sebagai dudukan dan pengunci kaki kuda-kuda
- Pasang Kuda-Kuda
- Rakit kuda-kuda baja ringan dengan bentuk segitiga simetris dari profil C kanal
- Pasang kuda-kuda sesuai posisi yang telah ditandai, biasanya dengan jarak 1–1,2 meter.
- Sambungan dilakukan dengan sekrup self-drilling.
- Pasang Batang Pengikat dan Bracing
- Sambungkan antar kuda-kuda dengan batang top chord dan bottom chord.
- Tambahkan bracing silang (pengaku diagonal) untuk mencegah goyangan.
- Pasang Reng
- Pasang reng baja ringan secara horizontal pada bagian atas kuda-kuda.
- Jarak antar reng disesuaikan dengan jenis penutup atap (genteng metal, galvalum, dll).
- Gunakan sekrup sesuai panjang dan jenis bahan.
- Pasang Penutup Atap
- Setelah rangka selesai, pasang material penutup atap (spandek, galvalum, genteng metal, dll).
- Mulai dari bagian bawah, naik ke atas, dan kunci dengan sekrup atap.
Apabila anda tertarik seputar jasa tukang dan ingin berkonsultasi bisa klik link dibawah ini!
Kesimpulan
Jadi, cara pemasangan rangka baja ringan akan sang cepat apabila anda memperhatikan langkah-langkah di artikel ini. Dan pastikan anda memilih material dan mengaplikasikan rangka baja ringan sesuai apa yang anda butuhkan.