Saat membangun rumah, salah satu pekerjaan penting adalah pengecoran dak. Kamu pasti bertanya, berapa sebenarnya harga cor dak rumah per m2 tahun ini? Pertanyaan ini wajar karena biaya pengecoran cukup besar dalam proses pembangunan. Artikel ini akan memberikan informasi lengkap tentang faktor penentu harga, rincian biaya material dan jasa, hingga tips hemat dalam pengerjaan cor dak rumah.
Faktor yang Mempengaruhi Harga Cor Dak Rumah Per M2
Berikut penjelasan tentang faktor yang mempengaruhi harga cor dak rumah per m2 agar kamu bisa memperkirakan biaya dengan lebih tepat:
1. Jenis Dak yang Digunakan
Ada beberapa pilihan dak, seperti dak beton bertulang konvensional, dak panel, atau dak ringan.
-
Dak beton konvensional biasanya lebih mahal karena membutuhkan banyak material (semen, pasir, kerikil, besi tulangan).
-
Dak panel bisa lebih cepat dan praktis, namun harganya tergantung merek dan kualitas produk.
2. Ketebalan Dak
Semakin tebal dak, semakin banyak material yang dibutuhkan. Ketebalan standar biasanya 12 cm–15 cm, tetapi jika dibutuhkan dak yang lebih kokoh, biayanya akan lebih tinggi per m2.
3. Kualitas dan Jenis Material
Harga semen, besi tulangan, pasir, kerikil, dan material tambahan lainnya berpengaruh langsung pada total biaya. Menggunakan material kualitas tinggi tentu lebih mahal, tetapi hasilnya lebih kuat dan tahan lama.
4. Upah Tenaga Kerja
Upah tukang atau kontraktor berbeda-beda di tiap daerah. Biasanya sistem perhitungan bisa per hari atau borongan per m2. Daerah perkotaan cenderung memiliki upah lebih tinggi dibanding pedesaan.
5. Lokasi Proyek
Akses lokasi sangat menentukan harga. Jika rumahmu berada di daerah sulit dijangkau atau membutuhkan biaya tambahan untuk transportasi material, maka harga cor dak per m2 akan lebih mahal.
6. Jenis Finishing yang Dipilih
Jika kamu ingin finishing dak langsung bisa digunakan (misalnya sebagai lantai rooftop atau teras), maka perlu tambahan biaya untuk pelapis anti bocor atau keramik. Kalau hanya sebagai lantai dasar untuk bangunan tingkat, biayanya lebih sederhana.
7. Metode Pengerjaan
Pengerjaan manual biasanya lebih murah tetapi memakan waktu. Sedangkan menggunakan pompa beton (ready mix) bisa lebih cepat, namun biayanya lebih tinggi per m2.
Rincian Biaya Material dan Jasa Cor Dak
Untuk memahami lebih jelas, mari kita bahas rincian biaya material dan jasa. Umumnya, material utama terdiri dari semen, pasir, kerikil, air, dan besi tulangan. Harga semen per sak bisa berbeda di setiap daerah. Begitu juga dengan pasir dan kerikil.
1. Biaya Material Cor Dak
Untuk dak beton bertulang dengan ketebalan standar (12–15 cm), berikut material yang dibutuhkan per m²:
-
Semen: ± 7–8 kg/m² (sekitar Rp 15.000 – Rp 20.000)
-
Pasir halus: ± 0,05 m³/m² (sekitar Rp 15.000 – Rp 20.000)
-
Kerikil (split): ± 0,08 m³/m² (sekitar Rp 25.000 – Rp 30.000)
-
Besi tulangan: ± 7–10 kg/m² (sekitar Rp 90.000 – Rp 120.000, tergantung ukuran besi)
-
Kayu bekisting + paku: ± Rp 40.000 – Rp 60.000/m²
-
Air & bahan tambahan: ± Rp 5.000 – Rp 10.000/m²
Estimasi total material: Rp 180.000 – Rp 260.000/m²
2. Biaya Jasa Tenaga Kerja
Biaya tukang biasanya dihitung per m² atau borongan:
-
Tenaga kerja per m² (borongan): Rp 80.000 – Rp 120.000/m²
-
Jika sistem harian: Rp 120.000 – Rp 150.000 per tukang/hari, tergantung daerah.
3. Total Biaya Cor Dak Per m²
Jika digabungkan antara material dan jasa:
-
Rata-rata: Rp 260.000 – Rp 380.000/m²
-
Jika menggunakan beton ready mix + pompa: bisa lebih tinggi, sekitar Rp 350.000 – Rp 450.000/m² tergantung mutu beton (K-225, K-250, dst).
4. Biaya Tambahan (Opsional)
-
Waterproofing / pelapis anti bocor: Rp 40.000 – Rp 60.000/m²
-
Finishing keramik / lantai: Rp 100.000 – Rp 200.000/m² (tergantung bahan)
Tips Menghemat Biaya Pengerjaan Cor Dak Rumah
Menghemat biaya pengerjaan cor dak bukan berarti mengurangi kualitas. Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan. Pertama, bandingkan harga material dari beberapa pemasok. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan harga terbaik tanpa mengorbankan mutu.
Kedua, pilih sistem kerja yang sesuai kebutuhan. Jika kamu ingin cepat selesai, gunakan tenaga borongan. Namun, jika ingin lebih terkontrol, pilih tenaga harian. Sesuaikan dengan kondisi keuanganmu.
Selain itu, perhatikan perencanaan desain rumah sejak awal. Dengan desain yang matang, risiko pemborosan material bisa dikurangi. Gunakan juga campuran beton yang sesuai standar agar dak lebih kuat dan tahan lama.
Tips terakhir, jangan ragu berkonsultasi dengan ahli konstruksi. Mereka bisa memberikan saran terbaik agar biaya lebih efisien, namun tetap aman dan sesuai kebutuhan bangunanmu.
Apabila membutuhkan jasa tukang untuk renovasi dan pembangunan, bisa hubungi link dibawah ini untuk konsultasi!
Kesimpulan
Mengetahui harga cor dak rumah per m2 sangat penting sebelum mulai membangun. Biaya tersebut dipengaruhi oleh banyak faktor, mulai dari kualitas material, jasa pekerja, hingga lokasi.
Dengan memahami rincian biaya material dan jasa, kamu bisa membuat anggaran yang lebih tepat. Selain itu, dengan tips menghemat biaya, pengerjaan cor dak rumah bisa lebih efisien tanpa mengorbankan kualitas.