Pasang Lantai Keramik – Pengen tampilan rumah makin kece tapi budget terbatas? Renovasi sendiri bisa jadi solusinya. Salah satu cara yang paling efektif untuk mengubah tampilan rumah adalah dengan pasang lantai keramik baru.
Pasang lantai keramik tidak sesulit yang dibayangkan lho. Asal tahu bagaimana tips dan triknya.
Setelah membahas hal yang harus diperhatikan saat pasang lantai vynil, artikel ini akan membahas cara pasang keramik yang mudah dan cepat. Yuk, simak!
Cara Pasang Lantai Keramik yang Benar
Memasang keramik mungkin terdengar sulit bagi mereka yang belum pernah melakukannya. Akan tetapi, dengan mengikuti cara pasang lantai keramik dengan benar dapat membantu mengurangi pengeluaran karena tidak perlu memanggil jasa tukang profesional.
-
Menyiapkan Alat dan Bahan
Sebelum memulai proses pemasangan lantai keramik, siapkan dulu alat dan bahan yang diperlukan, seperti :
- Keramik
- Semen, pasir halus dan air untuk membuat adukan semen
- Nat keramik (grout)
- Alat potong keramik
- Pahat
- Meteran dan pensil untuk mengukur
- Benang atau tali sebagai panduan pemasangan
- Sendok semen, roskam gerigi dan trowel
- Palu karet untuk mengetuk keramik
- Sikat atau kain untuk membersihkan
-
Membersihkan Area yang Akan Di Pasang Keramik
Setelah alat dan bahan siapkan, cara pasang lantai keramik berikutnya adalah dengan membersihkan area yang akan dipasangi keramik. Bersihkan dari debu, kotoran atau benda asing lainnya. Proses ini dilakukan karena kotoran yang tersisa dapat mengganggu proses pemasangan keramik.
Gunakan sapu, sikat atau alat vakum jika diperlukan untuk membersihkan seluruh permukaan lantai tempat pemasangan. Pastikan permukaan tersebut rata dan bebas dari retakan.
Apabila terdapat retakan atau lubang kecil pada permukaan lantai, tutup terlebih dahulu menggunakan adukan semen agar pemasangan keramik lebih rata dan hasil akhirnya lebih baik.
-
Ukur Luas Ruangan
Cara pasang lantai keramik berikutnya dengan mengukur luas area ruangan yang akan dikeramik. Gunakan meteran dan kemudian hitung jumlah keramik yang dibutuhkan.
Perlu digarisbawahi, untuk menambah sekitar 10% dari total keramik sebagai cadangan untuk antisipasi jika terjadi kerusakan atau kesalahan saat memotong keramik.
Saat proses pengukuran, perkiraan juga letak potongan keramik agar bisa dipasang secara presisi dan rapi, terutama pada sudut – sudut tepi ruangan.
-
Pasang Keramik Tanpa Semen dan Nat
Jika luas ruangan sudah diketahui dan sudah memasang garis benang pada area tersebut. Langkah berikutnya bisa mencoba untuk memasang keramik tanpa semen dan nat. Gunakanlah tali spacer agar jarak antar keramik tidak terlalu dekat sehingga berpotensi menimbulkan gesekan dan pecah di kemudian hari.
Proses ini bertujuan untuk mengetahui apakah lantai keramik bisa diaplikasikan secara penuh di dalam ruangan atau tidak. Jika tidak, sebaiknya potong keramik pada area pemasangan untuk menyesuaikan dengan ukuran.
-
Rendam Keramik
Jika keramik sudah dipotong sesuai ukuran, jangan buru – buru dipasang. Rendam keramik terlebih dahulu selama 20 – 30 menit. Ini bertujuan untuk memudahkan proses pemasangan, mengurangi resiko keretakan, memperpanjang umur keramik dan memudahkan proses pembersihan keramik setelah selesai dipasang.
-
Memasang Benang
Teknik pasang lantai keramik agar lurus dan sejajar juga tergantung bagaimana cara memasang benang sebagai garis bantu. Fungsi benang disini untuk memastikan bahwa barisan pertama keramik yang dipasang sejajar dimana selanjutnya akan menjadi patokan untuk barisan – barisan keramik selanjutnya.
Pastikan benang atau tali letaknya benar – benar lurus sesuai dengan ukuran yang telah ditentukan sebelumnya. Pada proses ini, tandai area pemasangan keramik menggunakan pensil atau kapur untuk pemasangan keramik lebih presisi.
-
Membuat Adukan Semen
Yang menjadi formula utama dalam rangkaian pasang lantai keramik adalah memahami teknik membuat adukan semen agar pemasangan keramik lebih kokoh dan tahan lama.
Tipsnya, campuran semen dengan pasir halus dan arr dengan perbandingan tepat biasanya 1:3 untuk semen dan pasir.
Adukan ini harus memiliki tekstur yang tidak terlalu cair dan tidak terlalu kental. Karena, adonan yang terlalu cair akan membuat keramik tidak menempel dengan baik, sedangkan adonan yang terlalu kental bisa membuat keramik sulit diatur.
Setelah adukan siap, oleskan adukan semen di permukaan lantai menggunakan sendok semen dan trowel. Gunakan roskam bergigi untuk meratakan adukan dan membuat alur di permukaannya yang akan membantu keramik menempel lebih kuat.
-
Proses Pemasangan Keramik
Lakukan proses pemasangan lantai keramik mulai dari sudut yang paling jauh. Gunakan benang yang sudah terpasang sebagai panduan untuk memasang keramik pertama dengan posisi yang presisi.
Letakkan keramik diatas adukan semen yang sudah diratakan, kemudian tekan perlahan agar menempel. Gunakan palu karet untuk mengetuk permukaan keramik agar benar – benar rata dan menempel sempurna.
Jangan lupa menggunakan spacer keramik untuk menjaga jarak yang konsisten antara keramik dan untuk pengolesan nat. Lanjutkan pemasangan keramik secara berurutan hingga seluruh area.
-
Mengoleskan Nat Keramik
Step terakhir cara pasang lantai keramik yaitu mengoleskan nat. Namun, pastikan keramik sudah terpasang dengan benar dan adukan semen sudah mengering, biasanya membutuhkan waktu 24 jam.
Adukan nat ini harus dioleskan ke celah – celah keramik menggunakan karet nat atau spatula. Pastikan juga nat dioleskan dengan rapi dan merata untuk hasil yang lebih estetik.
Tunggu beberapa menit hingga mengering, kemudian bersihkan sisa sisa nat di permukaan keramik menggunakan spons lembab. Proses ini akan membuat permukaan keramik lebih bersih dan nat lebih rata.
Biaya Jasa Tukang Pasang Keramik
Jika dirasa merasa kesulitan untuk memasang keramik lantai sendiri, alangkah baiknya menggunakan jasa tukang keramik. Biaya jasa pasang keramik per meter biasanya ditentukan dari jenis, ukuran dan penempatan keramik tersebut.
Berikut ini adalah biaya pasang keramik per meter berdasarkan ukuran jenis dan penempatan keramik :
Ukuran Keramik Lantai | Biaya Pasang Per Meter |
25×25 | Rp. 25.000 – Rp.27.000 |
30×30 | Rp. 28.000 – Rp.30.000 |
40×40 | Rp. 30.000 – Rp. 32.000 |
60×60 | Rp.32.500 – Rp.40.000 |
80×80 | Rp. 45.000 – Rp. 60.000 |
100×100 | Rp. 65.000 – Rp. 80.000 |
Kurang lebih itu estimasi biaya jasa pasang keramik per meternya. Nah, untuk lebih jelasnya silahkan klik tombol dibawah ini :
Kesimpulan
Jadi, itulah cara pasang lantai keramik dengan benar. Apabila tidak memungkinkan pasang sendiri, sebaiknya menggunakan jasa tukang pasang keramik dengan harga yang sudah tertera diatas. Terima kasih sudah menyimak hingga akhir ya!