Tips Pasang Ubin Garasi Rumah – Garasi rumah sering kali menjadi area yang paling cepat kotor dan licin, terutama saat terkena air hujan atau lumpur dari kendaraan.
Banyak orang mengabaikan pemilihan dan pemasangan ubin yang tepat di area ini, padahal hal tersebut sangat memengaruhi keamanan dan kenyamanan. Ubin garasi tidak hanya harus kuat dan tahan beban, tetapi juga memiliki tekstur anti slip agar mencegah risiko terpeleset.
Dalam artikel ini akan memberikan tips pasang ubin garasi rumah anti licin. Yuk Simak!
Jenis Ubin yang Cocok untuk Garasi Rumah
Berikut ini adalah beberapa jenis ubin yang cocok untuk garasi rumah.
Sebelum membahas proses pemasangan, penting untuk memahami jenis ubin yang cocok digunakan di area garasi. Tidak semua ubin memiliki kekuatan dan permukaan yang sesuai dengan karakteristik area ini.
1. Ubin Keramik Kasar
Ubin keramik bertekstur kasar menjadi pilihan populer karena memiliki daya cengkeram tinggi. Permukaannya yang tidak licin membuatnya aman untuk area yang sering terkena air. Selain itu, variasi motifnya juga cukup banyak, sehingga bisa disesuaikan dengan desain rumah modern maupun klasik.
2. Ubin Granit Tile
Ubin granit tile memiliki kekuatan lebih tinggi dibanding keramik biasa. Permukaannya keras, padat, dan tahan terhadap beban berat kendaraan. Jika memilih jenis ini, pastikan menggunakan tipe granit bertekstur doff atau kasar untuk mencegah lantai licin saat basah.
3. Ubin Teraso atau Semen Ekspos
Teraso memberikan kesan natural dan elegan, cocok bagi rumah dengan konsep industrial atau tropis. Selain kuat, teraso juga bisa dipoles dengan lapisan anti slip agar lebih aman digunakan di area garasi.
4. Ubin Batu Alam
Batu alam seperti andesit atau batu candi menjadi pilihan terbaik untuk garasi outdoor. Teksturnya kasar dan daya tahannya tinggi terhadap cuaca ekstrem. Namun, perlu perawatan rutin untuk menjaga tampilannya tetap bersih dan tidak berlumut.
Persiapan Sebelum Pemasangan Ubin
Tahapan persiapan sangat menentukan hasil akhir pemasangan ubin. Kesalahan kecil di awal dapat menyebabkan ubin mudah retak atau bergeser.
1. Pastikan Permukaan Rata dan Kokoh
Permukaan lantai harus rata dan keras agar ubin dapat menempel dengan sempurna. Gunakan waterpass untuk memeriksa kerataan permukaan. Jika ada bagian yang tidak rata, lakukan perataan dengan campuran semen pasir.
2. Gunakan Bahan Perekat Berkualitas
Gunakan perekat ubin khusus lantai berat atau semen instan mortar yang memiliki daya rekat tinggi. Hindari penggunaan campuran semen biasa karena daya lekatnya kurang optimal untuk area garasi yang sering menerima tekanan.
3. Tentukan Kemiringan Drainase
Agar air tidak menggenang, buat kemiringan lantai sekitar 1–2% menuju saluran pembuangan. Ini penting untuk menjaga lantai tetap kering dan mencegah timbulnya lumut yang bisa membuat ubin licin.
4. Pilih Waktu Pemasangan yang Tepat
Hindari pemasangan ubin di saat cuaca lembap atau hujan. Kondisi tersebut bisa membuat perekat tidak mengering sempurna dan mengurangi daya rekat antara ubin dan permukaan lantai.
Langkah-Langkah Pemasangan Ubin Garasi Rumah Anti Licin
Berikut panduan langkah demi langkah untuk memastikan ubin garasi terpasang dengan kuat, rata, dan tahan lama.
1. Siapkan Pola Pemasangan
Tentukan arah dan pola pemasangan ubin sebelum mulai bekerja. Untuk garasi, pola diagonal sering dipilih karena membuat permukaan tampak lebih luas dan meminimalkan pergeseran antar ubin.
2. Aplikasikan Perekat Secara Merata
Oleskan perekat pada permukaan lantai menggunakan notched trowel agar ketebalannya merata. Jangan menambahkan air terlalu banyak karena dapat mengurangi daya lekat.
3. Pasang Ubin Satu per Satu
Letakkan ubin dari sudut ruangan dan tekan perlahan agar menempel sempurna. Gunakan rubber hammer untuk meratakan dan hindari celah udara di bawah ubin.
4. Gunakan Spacer untuk Jarak Rapi
Gunakan spacer berukuran 3–5 mm agar jarak antar ubin seragam. Hal ini penting untuk keindahan visual dan kekuatan struktur lantai.
5. Perhatikan Grouting
Setelah ubin terpasang dan perekat mengering (sekitar 24 jam), isi celah antar ubin dengan grout tahan air. Pilih warna grout yang sesuai agar tampilannya menyatu dan rapi.
6. Finishing dengan Lapisan Anti Slip
Sebagai langkah terakhir, oleskan coating anti slip pada permukaan ubin. Lapisan ini menambah daya cengkeram dan melindungi lantai dari noda oli atau air hujan.
Tips Pasang Ubin Garasi Rumah Anti Licin
Selain pemasangan yang benar, ada beberapa langkah tambahan untuk menjaga lantai tetap aman digunakan. Berikut ini tips pasang ubin garasi rumah anti licin.
1. Bersihkan Secara Rutin
Lantai garasi sering terkena oli, lumpur, atau air. Bersihkan secara berkala menggunakan sabun ringan dan air bersih. Hindari cairan kimia keras yang bisa membuat permukaan ubin menjadi licin atau kusam.
2. Gunakan Karpet Karet Anti Slip
Tambahkan karpet karet atau alas anti slip di area tempat mobil berhenti. Ini membantu mencegah roda kendaraan meninggalkan bekas licin akibat oli atau air.
3. Hindari Genangan Air
Pastikan saluran air berfungsi dengan baik agar tidak terjadi genangan. Air yang menggenang bisa membuat lantai cepat licin dan menimbulkan lumut.
4. Periksa Nat Secara Berkala
Nat ubin yang rusak atau renggang dapat menjadi tempat masuknya air. Lakukan perbaikan kecil segera setelah ditemukan retakan untuk mencegah kerusakan lebih besar.
5. Gunakan Lapisan Pelindung Tambahan
Setiap enam bulan sekali, aplikasikan lapisan pelindung khusus lantai luar ruangan untuk menjaga tekstur ubin tetap kasar dan tidak licin.
Penutup
Pemilihan serta pemasangan ubin yang tepat menjadi langkah penting untuk menciptakan lantai garasi yang kuat, tidak licin, dan tahan lama. Dengan mengikuti tips pasang ubin garasi rumah anti licin di atas, setiap penghuni dapat memiliki garasi yang tidak hanya kokoh menahan beban kendaraan, tetapi juga memberikan tampilan estetis dan aman digunakan setiap hari.
Kami menyediakan jasa tukang profesional yang membantu segala kebutuhan konstruksi kamu termasuk pasang ubin garasi anti licin. Hubungi kami untuk informasi lebih lanjut.