Cara Merawat Genteng agar Tidak Bocor

Cara Merawat Genteng agar Tidak Bocor

Cara Merawat Genteng – Atap rumah merupakan bagian penting yang melindungi penghuni rumah dari panas dan hujan. Namun, jika genteng tidak dirawat dengan baik, kebocoran bisa terjadi dan menyebabkan berbagai masalah serius.

Oleh sebab itu, agar genteng tetap kuat dan tahan lama, ada beberapa cara merawat genteng yang bisa dilakukan.

Faktor Genteng Tahan Lama

Faktor Genteng Tahan Lama

Ketahanan genteng tidak hanya bergantung pada kualitas bahan, tetapi juga pada perawatan dan kondisi lingkungan. Dengan mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi daya tahan genteng, hal ini akan membantu menjaga atap rumah tetap kuat dan bebas dari kerusakan.

Faktor genteng tahan lama, yaitu:

1. Kualitas Bahan

Kualitas bahan menjadi faktor paling penting yang menentukan daya tahan genteng dalam jangka panjang. Genteng yang dibuat dari material berkualitas tinggi, seperti tanah liat pilihan atau beton dengan komposisi yang tepat, akan memiliki daya tahan lebih baik terhadap berbagai kondisi cuaca.

Proses produksi yang terkontrol dengan baik, mulai dari pemilihan bahan baku hingga proses pembakaran atau pengeringan yang sempurna, menghasilkan genteng dengan tingkat kepadatan dan kekuatan yang optimal.

Genteng berkualitas tinggi juga memiliki permukaan yang halus dan seragam, bebas dari retakan atau cacat produksi yang bisa menjadi titik lemah.

2. Kualitas Pemasangan

Kualitas pemasangan turut berperan dalam umur pakai genteng. Pemasangan yang dilakukan dengan teknik yang tepat dan teliti oleh tukang yang berpengalaman akan menghasilkan atap yang kokoh dan tahan lama.

Hal ini mulai dari kemiringan atap yang sesuai untuk mengalirkan air hujan dengan efektif, penggunaan rangka, dan kasau dengan jarak yang tepat, serta pemasangan genteng yang rapi dan saling mengunci dengan baik.

Pemasangan yang benar juga memastikan ventilasi atap yang memadai untuk mencegah kelembapan berlebih yang bisa merusak struktur atap.

3. Kondisi Lingkungan

Kondisi lingkungan sekitar memiliki pengaruh terhadap ketahanan genteng. Faktor-faktor seperti curah hujan, intensitas sinar matahari, kelembapan udara, dan polusi udara dapat memengaruhi kecepatan kerusakan genteng.

Daerah dengan curah hujan tinggi dan paparan sinar matahari yang intensif membutuhkan genteng dengan ketahanan yang lebih tinggi. Begitu pula dengan lokasi yang dekat dengan kawasan industri atau pantai, di mana polusi udara dan kandungan garam dalam udara dapat mempercepat proses pelapukan genteng.

4. Perawatan Rutin

Perawatan rutin menjadi kunci untuk mempertahankan kualitas dan fungsi genteng dalam jangka panjang. Pemeriksaan berkala terhadap kondisi genteng, pembersihan dari lumut dan kotoran, serta perbaikan segera terhadap genteng yang rusak atau bergeser dapat mencegah kerusakan yang lebih serius.

Pembersihan saluran air dan talang secara teratur juga penting untuk mencegah genangan air yang bisa meresap ke genteng. Selain itu, pengecekan dan perawatan struktur pendukung atap seperti rangka dan kasau juga perlu dilakukan untuk memastikan genteng tetap terpasang dengan baik dan stabil.

Cara Merawat Genteng Agar Tidak Bocor

Cara Merawat Genteng

Ada beberapa langkah mudah yang bisa dilakukan sebagai cara merawat genteng agar tidak bocor. Yaitu:

  1. Gunakan genteng berkualitas tinggi yang tahan cuaca ekstrem.
  2. Lakukan pemeriksaan genteng secara berkala, terutama setelah hujan deras atau angin kencang. Perhatikan tanda-tanda kerusakan seperti retak, pecah, atau pergeseran posisi genteng. Idealnya, pemeriksaan rutin bisa dilakukan setiap 3 sampai 6 bulan sekali.
  3. Bersihkan kotoran, lumut, dan dedaunan yang menumpuk di genteng. Gunakan alat yang tepat dan hindari tekanan berlebih saat membersihkan. Pembersihan rutin akan membantu mencegah penumpukan air dan kerusakan akibat kelembapan.
  4. Perbaiki genteng yang retak atau pecah dengan bahan yang sesuai, seperti semen khusus genteng atau sealant anti bocor. Kemudian, ganti genteng yang rusak parah dengan yang baru.
  5. Aplikasikan lapisan pelindung anti bocor pada genteng. Pastikan talang air terpasang dengan benar untuk mengalirkan air hujan. Periksa juga kondisi rangka atap, karena rangka atap yang lapuk bisa menyebabkan genteng bocor.
  6. Pangkas ranting pohon yang menjalar ke atap untuk mencegah kerusakan.
  7. Gunakan jasa profesional untuk perbaikan genteng jika diperlukan.

Biaya Jasa Tukang Bongkar Pasang Genteng

Biaya Jasa Tukang Bongkar Pasang Genteng

Biaya jasa tukang bongkar pasang genteng cukup bervariasi, tergantung pada beberapa faktor, seperti jenis genteng, luas area atap, tingkat kesulitan pekerjaan, lokasi, dan jenis pekerjaan.

Untuk biaya bongkar atap genteng biasanya dihitung per meter persegi dengan kisaran Rp 15.000,- hingga Rp 70.000,- per meter persegi.

Hal tersebut juga berlaku untuk pemasangan atap genteng, di mana biaya pemasangannya dihitung per meter persegi. Umumnya, biaya pasang atap genteng berkisar antara Rp 35.000,- hingga Rp 120.000,- per meter persegi.

Jadi, jika Anda membutuhkan jasa tukang untuk kedua jenis pekerjaan tersebut, maka biayanya bisa lebih mahal tergantung dari beberapa faktor yang memengaruhi.

Untuk lebih jelasnya, silahkan hubungi nomor whatsapp admin dengan cara mengklik tombol di bawah ini.

Penutup

Jadi, itulah cara merawat genteng agar tidak bocor yang bisa dilakukan. Terima kasih sudah menyimak dan sampai jumpa lagi dengan informasi menarik lainnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *