Kapan Cuci Genteng yang Tepat dan Aman?

Atap rumah merupakan pelindung utama dari segala cuaca ekstrem. Namun, seringkali kita lupa bahwa genteng juga memerlukan perawatan rutin. Mengetahui kapan cuci genteng yang tepat sangatlah penting untuk menjaga fungsi dan keawetan atap rumah. Dengan perawatan yang benar, genteng dapat bertahan lebih lama dan melindungi rumah secara optimal.

Mengapa Atap Perlu Dibersihkan?Mengapa Atap Perlu Dibersihkan?

Atap rumah terus-menerus terpapar berbagai elemen alam setiap hari. Oleh karena itu, pembersihkan rutin menjadi kebutuhan yang tidak bisa diabaikan.

1. Mencegah Kerusakan Struktural

Kotoran dan lumut yang menempel bisa masuk ke dalam celah-celah kecil pada genteng. Lama -kelamaan, hal ini membuat genteng menjadi rapuh dan mudah pecah. Jika tidak segera dibersihkan, kerusakan bisa meluas ke bagian atap lainnya.

2. Menghindari Kebocoran Atap

Lumut dan jamur bisa menyumbat saluran air hujan di atap. Akar lumut juga bisa tumbuh ke dalam celah-celah genteng, lalu membuat jalan bagi air masuk ke dalam rumah. Hal inilah yang sering menjadi penyebab atap bocor saat hujan.

3. Menjaga estetika rumah

Genteng yang terlihat kotor dan dipenuhi lumut memberi kesan rumah kurang terawat. Sebaliknya, jika genteng selalu bersih, tampilan rumah jadi lebih rapi, sedap dipandang, dan memberi kesan nyaman.

4. Meningkatkan sirkulasi udara

Tumpukan debu dan lumut di atap bisa mengganggu aliran udara di sekitar rumah. Padahal, aliran udara yang lancar penting untuk menjaga suhu dalam ruangan tetap sejuk dan tidak pengap, terutama saat cuaca panas.

5. Mencegah hama dan serangga

Area yang kotor dan lembap, seperti genteng berlumut, sering dijadikan tempat bersarang oleh serangga dan hewan kecil. Membersihkan genteng secara rutin dapat mencegah datangnya hama seperti semut, kecoa, atau bahkan tikus.

Kapan Cuci Genteng yang Tepat Guna Menjaga KeawetannyaKapan Cuci Genteng yang Tepat Guna Menjaga Keawetannya

Menentukan waktu yang tepat untuk membersihkan genteng sangat berpengaruh pada hasil dan keamanan. Berikut adalah panduan waktu yang ideal untuk tahu kapan cuci genteng yang tepat.

1. Musim kemarau adalah waktu terbaik

Saat cuaca kering, genteng yang sudah dicuci bisa cepat kering karena tidak ada hujan. Selain itu, permukaan atap tidak licin, sehingga lebih aman untuk dibersihkan.

2. Pagi hingga siang hari (08.00–15.00)

Waktu ini ideal karena sinar matahari cukup membantu mengeringkan genteng setelah dicuci. Suhunya juga masih cukup nyaman, sehingga pekerjaan membersihkan atap tidak terlalu melelahkan.

3. Hindari saat hujan atau mendung

Saat cuaca basah atau langit mendung, genteng menjadi sangat licin dan bisa membahayakan. Selain itu, kotoran sulit dibersihkan karena air hujan bisa membuat lumut semakin menempel.

4. Perhatikan kondisi angin

Jika angin terlalu kencang, bekerja di atas atap menjadi sangat berisiko. Lebih baik memilih hari dengan angin yang tenang agar pembersihan berjalan lancar dan aman.

5. Lakukan setiap 6–12 bulan sekali

Membersihkan genteng setidaknya dua kali setahun cukup untuk mencegah kotoran dan lumut menumpuk. Namun, jika rumah berada di area yang berdebu atau dekat pepohonan, jadwal pembersihan bisa lebih sering.

Berikut Teknik Cuci Genteng Makin AwetBerikut Teknik Cuci Genteng Makin Awet

Usai mengetahui kapan cuci genteng yang tepat, hal yang perlu untuk diketahui lagi adalah teknik pembersihan yang benar tidak hanya menghasilkan genteng bersih tetapi juga memperpanjang usianya. Berikut adalah metode yang direkomendasikan.

1. Gunakan tekanan air sedang

Tekanan air yang terlalu kuat bisa merusak permukaan genteng, seperti mengelupas lapisannya atau bahkan memecahkannya. Tekanan sedang cukup kuat untuk membersihkan kotoran dan lumut tanpa merusak genteng.

2. Mulai dari bagian atas ke bawah

Pembersihan sebaiknya dimulai dari puncak atap lalu turun ke bagian bawah. Cara ini memanfaatkan aliran air dan gravitasi, sehingga kotoran yang sudah dibersihkan tidak mengotori lagi bagian yang sudah bersih.

3. Aplikasikan pembersih khusus genteng

Cairan pembersih yang dirancang khusus untuk genteng biasanya lebih ampuh untuk mengangkat lumut, jamur, dan noda yang membandel. Setelah disemprotkan, biarkan meresap selama 10–15 menit agar hasil lebih maksimal sebelum dibilas.

4. Sikat perlahan untuk noda membandel

Area yang sangat kotor bisa dibersihkan dengan bantuan sikat berbulu lembut. Menyikatnya secara perlahan bisa mengangkat kotoran tanpa merusak genteng. Hindari penggunaan sikat kawat karena bisa menggores dan mempercepat kerusakan.

5. Bilas hingga bersih sempurna

Setelah proses pembersihan selesai, bilas atap dengan air bersih untuk menghilangkan sisa sabun atau pembersih. Jika dibiarkan, residu tersebut bisa meninggalkan noda putih atau bahkan merusak permukaan genteng dalam jangka panjang.

Jika membutuhkan jasa tukang untuk melakukan renovasi atau perbaikan terkait hunian, dengan tenaga ahli yang berpengalaman maka bisa menghubungi WhatsApp berikut ini.

 

 

Kesimpulan

Sekian ulasan dari kapan cuci genteng yang tepat perawatan genteng, yang mana itu itu juga merupakan investasi jangka panjang untuk rumah. Dengan mengetahui kapan dan bagaimana cara membersihkan genteng dengan benar, dapat menjaga keawetan atap dan keindahan rumah. Ingatlah bahwa keselamatan selalu menjadi prioritas utama dalam setiap pekerjaan perawatan rumah.